Langsung ke konten utama

Sumber - Sumber Ide Bisnis

 Sumber ide yang dapat digunakan sebagai referensi amat sangat banyak disekitar kita. Sumber ide bisa datang dari mana saja dan kapan saja. Baik itu dari dalam diri sendiri maupun dari lingkungan sekitar. Mengetahui sumber - sumber ide dapat membawa seseorang untuk menemukan gagasan yang cemerlang. Berikut ini adalah sumber – sumber ide inspratif yang dapat digunakan sebagai acuan dalam berwirausaha.

 

Sumber Ide dari Pekerjaan

Suatu pekerjaan yang pernah kita tekuni pada waktu yang lalu dapat dijadikan sebagai salah satu sumber ide. Dengan menggali apa yang sudah kita lakukan dalam pekerjaan sebelumnya, dapat menghasilkan ide bisnis yang bagus. Kita dapat menggunakan ide bisnis tersebut untuk merancang dan mengkonsep usaha apa yang akan dimulai.

Misalkan, jika saya pernah bekerja disebuah restoran. Maka secara tidak langsung saya sudah belajar dan mendapatkan kemampuan dalam dunia usaha kuliner. Tinggal anda mempraktekkan ilmu yang sudah didapat dari pekerjaan sebelunya untuk memulai dan mecoba sebuah usaha. Saya dapat mendirikan rumah makan, kedai, warung makan atau bahkan restoran sendiri.

 

Sumber Ide dari Kemampuan

Kemampuan yang masing – masing kita miliki bisa kita dapatkan dari hasil belajar. Coba ingat-ingat hal apa saja yang pernah  dipelajari sebelumnya. Proses pembelajaran tidak hanya datang dari pendidikan formal seperti sekolah saja, namun juga bisa datang dari luar pendidikan non-formal seperti kursus dan pelatihan. Semua hal yang pernah kita pelajari dapat  digunakan sebagai rujukan sumber ide untuk berbisnis. Kemampuan yang kita kuasai bisa menjadi pondasi yang kuat jika dijadikan sebagai acuan untuk memulai dan menekuni bisnis.

Misalkan pada masa lalu saya pernah mengikuti kursus menjahit. Saya dapat memanfaatkan kemampuan yang saya miliki tersebut sebagai pondasi awal dalam memuai usaha. Tidak harus menjadi seorang penjahit. Saya dapat mengembangkannya untuk menjadi seorang desainer pakaian dan membuka butik sendiri. Bisa juga Saya mendirikan bisnis konveksi dalam dunia fashion. Selain itu usaha yang masih relevan dengan kemampuan yang anda miliki tersebut adalah dengan membuka toko fashion dan mode karena anda sudah memiliki dasar untuk dapat menganalisa kualitas produk yang dijual.

 

Sumber Ide dari Hobi dan Minat

Jadikan hobi dan minat yang anda sukai sebagai sumber ide untuk berbisnis. Menggeluti bisnis yang memiliki latar belakang hobi atau minat yang kita sukai dapat membuat kita nyaman dalam menjalaninya. Berbisnis yang sangat kita sukai akan terasa seperti sedang bermain-main namun mendapatkan uang. Umumnya orang yang menekuni bisnis dalam bidang yang berlandaskan hobi tidak mudah bosan. Malahan akan tambah bersemangat untuk melangkah lebih jauh dalam mengembangkan usaha tersebut.

Misalkan saya memiliki hobi bercocok tanam. Seperti pepatah yang mengatakan “sambil menyelam minum air”. Saya dapat menyalurkan hobinya tersebut sekaligus untuk mendapatkan penghasilan. Bisa menjadi petani produk agriculture tertentu atau membuat produk pangan organik. Dengan menjalani bisnis yang didasari hobi, maka ia tidak akan terasa seperti halnya orang bekerja. Saya akan lebih menikmati bisnisnya dan tidak akan cepat jenuh dalam melakukannya.

 

Sumber Ide dari Pengalaman

Pengalaman yang digunakan sebagai sumber ide bisnis tidak hanya datang dari pengalaman pribadi saja, namum bisa juga gunakan pengalaman yang pernah dialami orang lain sebagai sumber ide bisnis tersebut. Biasanya pengalaman buruk akan mendapat kesan tersendiri dan sulit untuk dilupakan. Pengalan yang buruk bukan berarti harus dihindari, namun harus dipelajari supaya terhindar dari kesalahan yang berulang. Dalam mempelajari dan mencari pemecahan masalah inilah kemudian memicu munculnya ide brilian yang dapat diguanakn sebagai lahan bisnis.

Misalkan, saya pernah mempunyai pengalaman buruk ketika akan bepergian kesuatu tempat menggunakan angkutan antar jemput dengan fasilitas yang tidak memadai dan pelayanan yang sangat tidak memuaskan. Padahal usaha dalam bidang jasa harus mengedepankan pelayanan kepada konsumen. Bermodalkan pengalaman buruk tersebut saya dapat mendirikan usaha perjalanan angkutan antar jemput dengan fasilitas lebih dan pelayanan yang lebih ramah kepada konsumen.

 

Sumber Ide dari Pengamatan

Dengan mengamati apa yang terjadi di sekitar, kita dapat mengetahui peluang usaha dengan berupa berbagai macam kebutuhan pasar yang belum terpenuhi. Dari hasil pengamatan tersebut kita dapat menangkap peluang untuk dijadikan sebagai lahan bisnis. Kemampuan menganalisa dan menangkap peluang merupakan ketrampilan dasar yang harus dikuasai oleh seorang wirausahawan.

Misalnya, dari hasil pengamatan saya melihat banyaknya pasangan rumah tangga yang berkarir sehingga mereka kekurangan waktu untuk mengurus rumah dan mengasuh anak. Dari hasil pengamatan tersebut saya dapat menangkap peluang untuk mendirikan biro jasa penyaluran tenaga asisten rumah tangga yang legal. Dengan ide bisnis tersebut, saya dapat mendapatkan ladang bisnis dalam bidang jasa sekaligus membantu orang lain.

Komentar